Jumat, 23 Juni 2017

Sebuah Motivasi Dalam Dunia Marketing

Kita tahu berkembangnya perusahaan menjadi berskala besar, produksi makin meningkat, permintaan yang datang begitu banyak, kualitas produk dan administrasi makin baik, tidak luput dari peran para marketing. Maju mundurnya perusahaan tergantung dari upaya-upaya marketer-nya, karena dalam marketing terdapat bagian-bagian atau divisi, seperti promosi, penjualan, distribusi, publikasi, periklanan, internet dan sebagainya. Dari pengalaman sering kita jumpai, bahwa mereka yang lulus kuliah, lulus SMU minat mereka kecil untuk dunia yang satu ini alias dunia marketing, mereka minat dengan apa yang menjadi jurusannya atau bidangnya, mereka akan berpikir susahnya cari pelanggan, benarkan? Kurangnya motivasi atau keinginan sering menjadi kendala setelah menerjuni dunia marketing, rasa putus asa dan ciut nyali sering m enghantui ketika bekerja sebagai marketing dan akhirnya mereka putus ditengah jalan dan ingin berganti profesi selain marketing, sangat disayangkan bukan?



Ingin tahu kuncinya, kalau anda ingin benar-benar terjun didunia marketing dan ini adalah pilihan profesi anda, tekun dan sabar itu adalah kunci yang pertama, tidak peduli apa kata orang, teruslah untuk menekuni dengan kesabaran, kuatkan dengan motivasi diri anda, saya yakin saya bisa, mantapkan motivasi anda dengan target yang ingin dicapai, mulailah lakukan dengan strategi membidik konsumen atau segmentasi pasar yang tepat dan menguasai informasi produk atau jasa yang anda bawa, jika dalam perjalanan ada hambatan maka anda harus segera melakukan riset pasar berupa evaluasi dan perbaikan, entah itu masalah harga, fasilitas promo, kurangnya discount atau salah segmen dan sebagainya. Jika anda telah berhasil meyakinkan konsumen dengan order pertama kali, maka pasukan dibelakang anda yang mulai bekerja menjamin juga menjaga mutu dan kualitas produk atau dalam jasa memberikan layanan atau sevice yang memuaskan, siapa pasukan dibelakang anda? Mereka dari berbagai disiplin ilmu dan keahlian bersama stafnya seperti accounting, technical, engineering, administrator, production, computing dan sebagainya, untuk apa? Supaya konsumen tidak pindah ke lain hati dan tetap menggunakan produk atau jasa perusahaan anda atau istilahnya re-order, lumayankan? satu poin untuk anda.

Teknik-Teknik Marketing


Pemasaran secara langsung atau direct marketing, kita banyak mengenal sales door to door, sales kanvas, sales promotion girl, sales counter, supervisor, marketing executive dan sebagainya bekerja berinteraksi langsung dengan konsumen atau face to face, perhatikan betul penampilan, gaya bicara yang santun jangan terlalu banyak obral omongan atau ditambah-tambahi nanti dikira kita omong kosong yang penting kita memberikan info produk atau jasa yang kita bawa dan meyakinkannya.

Pemasaran secara jaringan atau multi level marketing, cukup familiar dengan sebutan MLM ini, perusahaan besar telah banyak menggunakan system ini untuk mempermudah penyampaian produk ke konsumen dengan catalog produk, pendekatan personal dan persuasif, mengumpulkan massa dalam suatu event dan mempresentasikan produk atau jasa perusahaannya.

Pemasaran melalui Short Message Service (SMS) atau mobile marketing, familiar dengan sebutan iklan SMS, kita pernah menerima notifikasi berupa SMS tentang informasi suatu produk dan jasa, terdiri maksimal 160 karakter dan terdapat contact person diakhir karakter, dengan ketersediaan database mulai dibagikan ke nomor-nomor ponsel aktif dengan sarana aplikasi computer.

Pemasaran melalui media atau broadcast marketing, seperti spot iklan di televisi, iklan di radio terkenal dengan istilah digital marketing termasuk memasukkan iklan dalam bentuk movie atau film, kemudian iklan di surat kabar, majalah, bulletin yang menyediakan berbagai tipe iklan dengan harga yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan konsumen atau sekedar melakukan press release atau siaran pers.

Pemasaran melalui telepon atau telemarketing, menggunakan beberapa contact person, secara teamwork melakukan contact atau komunikasi ke konsumen yang telah dihimpunnya, dengan media computer yang terhubung dengan line telepon, dengan gaya bicara dan suara adalah modal utama menjadi pemikat konsumen yang mendengarnya.

Pemasaran melalui internet atau internet marketing, familiar dengan sebutan online marketing menggunakan sarana computer, handphone dan gadget terhubung dengan jaringan server, modem atau router untuk mendapatkan akses dunia cyber, sebagai sarana berkomunikasi dan memberi informasi tentang produk dan jasa perusahaan kita. Terbaru, sebagai media komunikasi dengan user terbanyak, handphone merupakan pilihan utama, apalagi akses internet-nya tanpa batas, on time and all time, dengan berbagai operating system, mulai dari windows, android, blackberry, symbian dan java, berbekal itulah muncul istilah marketing mobile atau handphone sebagai media pemasaran kita, sebenarnya di negara maju istilah ini sudah cukup lama, di Indonesia masih belum membudaya, dan sudah tentu kita harus beralih pada dunia yang satu ini untuk menyongsongera cyber di masa yang akan datang. Banyak keuntungan yang didapat, disamping kita bisa mengenalkan profil usaha kita, kita bisa mengenalkan produk yang up to date atau terbaru, jika kita terpikat dengan produk dan ingin membeli kita bisa langsung terhubung dengan line telepon tanpa harus menutup page yang masih terkoneksi dengan internet. Ini hanya sekedar contoh marketing mobile, silakan buka melalui handphone, kalau berminat silakan bookmark : 
Eleven 



Itulah gambaran mengenai dunia marketing untuk memotivasi kita lebih mengenalnya, dan jangan pernah menyerah, ingatlah kunci yang pertama adalah tekun dan sabar, lantas apa kunci yang kedua? Beribadah, bahwa kita sudah memutuskan dan merubah nasib menekuni dunia marketing, sebagai support atau pendukungnya adalah dengan tekun menjalankan ibadah, karena itu adalah bentuk mediasi atau sugesti yang wajib kita lakukan. Kita bisa menerapkan salah satu teknik pemasaran untuk kita tekuni, atau jika mungkin semua anda tekuni. Untuk lebih memotivasi, ada sebuah pengalaman dari adik kandung saya yang pada waktu itu bekerja disebuah sorum mobil eropa berkelas, waktu itu saya mengantar ke tempat kerjanya, sembari bertanya pada adik, “itu sapa yang naik Baleno?”, “pak manajer”, jawabnya. Tidak lama kemudian datang mobil lagi, “sapa yang naik Jazz?”, “Itu temanku, sama-sama marketing”, jawabnya. “Lho kok bisa?”, jawabku heran, lalu apa jawab adikku, “marketing bonusnya 2-3 kali gaji manajer”. Wow pantas saja, lihat perbedaannya kontras bukan? Ada contoh lagi dari pengalaman pribadi, ketika saudara saya, pusing mikirin mobilnya yang tidak laku-laku selama 2 tahun, sudah ditawarkan sana-sini tidak Kunjung laku, padahal komunitasnya sungguh besar, kans untuk cepat laku sangat mungkin, akhirnya memanggil saya untuk menjual mobilnya, hanya dalam 3 hari saja dengan prosesnya, mobil itu sold alias terjual melalui saya. Jika tak kenal maka tak sayang, paling tidak konsumen atau public mengenal produk atau jasa anda, sisipkan contact person anda, suatu saat konsumen akan mencobanya dan menghubungi anda, ini adalah kunci yang ketiga. Sekian dan salam sukses untuk anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar